SAMPANG, Kompasmadura.com – Gubenur terpilih DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, Selasa (11/7/2017) berkunjung ke Pondok Pesantren Darul Ulum Desa Gersempal, Kecamatan Omben, Sampang, Madura.
Pria yang angkrap di sapa Anies bersama rombongan tiba di pondok pukul 12.14 wib mengendarai mobil Alpart warna hitam Nopol W 8 AR dengan kawalan patwal Polres Pamekasan.
Kedatangan Anies disambut para kyai, ulama dan tokoh masyarakat setempat. Suasana keakraban serta penuh canda terlihat antara mereka termasuk sejumlah santri.
Anies telah diagendakan pacsa kemenangan pada Pemilihan Gubenur (Pilgub) DKI Jakarta beberapa bulan yang lalu. Kedatangan mantan menteri pendidikan tersebut tidak ada tujuan politik melainkan silaturrahmi kepada para ulama, kyai dan tokoh masyarakat Madura.
Sebab, pada pemilihan Pilgub DKI Jakarta ulama Madura turut hadir dan mendoakan bersama untuk kemenangan pasangan Anies – Sandi. Karena itu pria kelahiran Kuningan Jawa Barat tersebut memiliki i’tikat baik terhadap ulama di Madura.
Tak cukup itu, Anies pun juga meminta saran dan masukan memajukan DKI Jakarta semasa kepemimpinannya untuk lebih baik. Sisi lain, doa para kyai diharapkan melancarkan roda kepemerintahan Anies – Sandi selama lima tahun.
“Waktu pemilihan Pilgub para kyai Madura hadir doa bersama. Jadi, sekarang kami hadir menyapa mereka dalam arti mempererat silaturrahmi, ” kata Anies Baswedan kepada awak media.
Senada disampaikan pengasuh PP. Darul Ulum Gersempal Omben Syaifiuddin Abd. Wahid. Dikatakan, saran disampakan kepada Anies semasa kepemimpinannya untuk selalu pro rakyat, membantu rakyat kecil serta hentikan penggusuran.
“Jangan memihak apalagi kepada orang kaya raya. Begitulah saran dan masukan kami kepada beliau, ” singkatnya.
Penulis : Syaiful
Editor : Putri
