BANGKALAN,kompasmadura.com, – Kasi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangkalan Hendra Purwanto Arifin kini memulai tugas barunya di Bangkalan menggantikan Kasi Pidsus sebelumnya Nurul Hisyam.
Setelah melakukan sertijab kemarin (03/17), dirinya berjanji akan menyamai ungkap kasus korupsi Di Bangkalan seperti upaya Hisyam Sebelumnya, akan tetapi dirinya belum memiliki target utama dalam menjabat di daerah barunya yang dikenal sangat rawan, “Kalau target belum mas, Karena saya masih baru, tapi intinya minimal saya bisa sama dengan yang saya ganti dan mudah mudahan nanti juga bisa lebih baik untuk kedepannya,” kata Hendra sapaan akrabnya.
Selain janji dia akan menyamai, pihaknya terlebih dahulu masih hendak mempelajari memory berkas yang diterimanya, sebab dirinya masih belum mengetahui secara detail dari kasus kroupsi yang akan dijalaninya,
Disoal terkait pandangannya kedepan di Bangkalan, dirinya menjawab bahwa pandangan tersebut sudah ada, karena diakui olehnya, bahwa dirinya sama sama orang madura,” kalau soal pandangan mas sudah ada karena saya juga orang madura, jadi sama-sama punya keberanian. biar waktu aja yang menjawab pandangan itu mas,” ujarnya.
Dilanjutkan olehnya, dirinya berjanji pula akan melanjutkan kebijakan yang sudah diajalankan oleh Kasi Pidsus sebelumnya,” intinya apa yang menjadi kebijakan Kasi Pidsus sebelum saya, saya akan laksanakan dan mudah mudahan akan lebih baik dari sebelumnya,” tuturnya.
Tak hanya disitu, Awak Media kembali melemparkan pertanyaan kepada Kasi Pidsus yang baru itu, terkait kasus yang ditinggalkan oleh Kasi Pidsus yang sebelumnya, Dia menjawab bahwa dirinya masih akan mempelajarinya, “makanya mas saya kan masih baru, saya akan mempelajari dulu, kita profesional aja mas,” jawabnya.
Tak hanya itu, Dirinya juga mengakui, Bahwa kondisi Bangkalan yang sudah diengarnya cukup menantang, namun, dikatakan olehnya, dirinya tidak akan takut,” iya mas kalau soal kondisi disini saya sudah dengar, dan terkait pesan pak kasi pidsus yang lama, tentu saya akan berani,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur Jaringan Kawal Jawa Timur (Jaka Jatim) Matur Khusyairi, mengaku tertarik dengan stetmant yang disampaikan Kasi Pidsus yang baru ( Hendra Purwanto),” saya tertarik dengan stetmantnya yang mengatakan bahwa saya orang madura, akan melangkah prosfesional, artinya dia kan punya keberanian,” tandasnya
Matur sapaan akrabnya, mendukung keberaniannya,” kita harus dukung itu, pak Hendra harus mempelajari betul dan menggali informasi untuk kasus yang ditangani pak Hisyam ini kan sudah jelas sekali, yang pak bagus sudah disidangkan, juga yang paseban, tinggal kita dorong ke kasus jalan kembar, dan juga kasus kasus korupsi yang lain,” terangnya
Pihaknya memberikan deadline waktu 1 bulan untuk Hendra Purwanto,” kita kasih deadline waktu 1 bulan lah apa yang dia lakukan oleh pak hendra ini, dan harus “PABENGAL CONK !!!”( dalam bahasa madura),” ujar matur.
Pihaknya akan juga terus mengikukti perkembangan dari kerja kasi pidsus yang baru, keran dia menyatakan bahwa selama ini yang sering mencoba mengahalang halangi, menggembosi dan juga upaya lobi lobi ke kajari, sudah tahu,
“Tinggal kasus penyelewengan kebun bibit yang diduga fiktif dari Dishutbun, serta kasus dana Banpol partai Gerindra dan PAN, karena ini sama dengan kasus Banpol Demokrat, semoga saja pak Hendra ini bisa sepeerti Hisyam dan Agus selaku Kasi Pidsus sebelumnya,” pungkasnya. [MA/Put]