BANGKALAN, Kompasmadura.com – Prilaku yang kurang baik yakni Pungutan Liar (Pungli) kembali dilakukan oleh anggota aparat keamanan polres Bangkalan yang diduga kuat telah terjadi Di kawasan tahanan Polres Bangkalan.
Tempat yang menahan para pelanggar hukum, dijadikan lahan basah bagi oknum yang bertugas. Dengan alasan sebagai uang kebersihan dan uang kamar tahanan.
Hal itu dialami oleh salah seorang warga Bangkalan asal kecamatan Sepuluh, saat hendak membesuk familinya yang sedang ditahan di Markas Kepolisian Reosrt Bangkalan yang berada di jalan Soekarno Hatta Bangkalan.
“Saya diminta uang sebesar Rp.320 ribu, sebagai uang kebersihan dan uang selama ada didalam kurungan atau kamar,” Ucap DR 25 (inisial) saat dihubungi langsung oleh kabar Madura .Senin (14/11/16).
Pihaknya (DR) inisial, mengaku sangat heran dengan adanya kelakuan oknum petugas polres Bangkalan yang sengaja meminta uang dengan dalih kebersihan dan uang kamar.
“Iya itu diminta langsung, kalau kwitansi gak ada mas, tapi kenapa kok bisa ada biaya lagi. Kalau alasan kebersiahan dan uang kamar sangat tidak logis, karena semua itu sudah ada nggarannya dari negara,” cetusnya.
Sementara Itu Kapolres Bangkalan, AKBP Anissullah M Ridha, Melalui Kasi Propam Iptu Heru Triono, menanggapi adanya informasi yang kurang segar tersebut dirinya mengaku baru mendengar aktivitas tersebut.
“Saya tidak dengar mas, kalau ada seperti itu, justru saya tahu dari sampean ini mas,” kata Heru.
Heru sapaan akrabnya, mengaku selama dia berada di polres Bangkalan belum pernah menemukan praktek yang melanggar hukum tersebut, “kami akan mencoba menulusuri terlebih dahulu. Tapi alangkah baiknya jika masyarakat yang merasa dirugikan tadi menyampaikan kepada kami, agar kami tindak anggota yang melleng tersebut,” paparnya.
Dirinya, menyampaikan jika memang benar diminta, maka hal itu jelas dilarang dan tidak boleh,”Tetapi ada pula keluarga pelaku yang membesuk diluar jam kunjungan, dan meminta kepada petugas dan petugas mengijinkan, itu beda lagi jika ada lainnya, bisa dikatagorikan uang terima kasih,” terangnya.
“Saya berterima kasih banyak atas informasinya, karena ini akan menajdi bahan koreksi bagi kami,” pungkasnya. [MA/Put]