BANGKALAN, Kompasmadura.com – Maraknya Begal di kabupaten Bangkalan membuat Aktifis Mahasiswa dari HMI Cabang Bangkalan mengadakan FGD (Focus Group Discussion) dengan tema “Mencari solusi untuk keamanan, ketentraman dan keselamatan warga Bangkalan”.Minggu (28/08/2016)
Acara ini mengundang semua element dari Kapolres Bangkalan, Kapolsek Kamal, Kepala desa, camat Kamal, Pengurus GMNI(Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia) serta Pengurus IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah).
Menurut Kapolres Bangkalan AKBP Anissulla M Ridha, menyampaikan bahwa keamanan merupakan tanggung jawab kita semua. pihaknya sudah memaksimalkan patroli dan penjagaan pos kamling untuk mengantisipasi tindakan begal kedepannya.
Selain itu juga, Ketua umum HMI Cabang Bangkalan, Angga Dwi Arifardi “ Bahwa kegiatan ini tidak cukup di FGD, Namun kita akan selalu memberikan masukan-masukan terkait keamanan di kabupaten Bangkalan dan kita sudah memiliki MOU dengan Kapolres dan Seluruh OKP (Organisasi Kepemudaan ) untuk mencegah adanya Begal.Katanya
Ia juga menambahkan, Sedangkan dengan solusi adanya Pos Kamling di titik rawan begal dan meningkatkan patroli yang lebih efektif, Maka dari itu pihak terkait lamban dalam mencegah kejadian begal maka kita akan turun ke jalan. Jelasnya[MRR/Sri]
