SUMENEP, Kompasmadura.com – Dua pemuda warga Pulau Sapeken, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, tewas di Puskesmas setempat akibat minum oplosan, Rabu (26/4/2017) sekira pukul 08. 00 wib.
Dua pemuda yang meninggal dunia yaitu yaitu Firdaus 19 tahun dan Gandi 18 tahun, keduanya merupakan warga asal Dusun Karang Kongo, Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken.
“Kedua korban meninggal di puskesmas sapeken yang di duga akibat minum minuman oplosan spirtus dicampur cocacola., ” Kata Humas Polres Sumenep AKP Suwardi.
Menurutnya, kedua korban minum oplosan bersama 4 orang rekannya yaitu Dayat (adik dari korban Gandi), Dusun Karang kongo Desa Sapeken Kecamatan Sapeken, Samsuri, Dusun Karang kongo Desa Sapeken Kecamatan Sapeken, Ihdam als III, warga Dusun Mandar Desa Sapeken Kecamatan Sapeken dan Gajul Fitri, asal Dusun Mandar Desa Sapeken Kecamatan Sapeken.
Suwardi menceritakan, menurut keterangan rekan korban, SAMSURI (yang tidak ikut minum), bahwa pada hari minggu 23-04-2017 sekira pukul 20.00 wib korban Firdaus dan Gandi berkumpul bersama 4 rekannya di depan MI Abu Hurairah Dusun Mandar Desa Sapeken Kecamatan Sapeken.
Kemudian korban mengajak minum minuman oplosan tersebut, setelah mereka sepakat untuk minum oplosan lalu korban Firdaus dan Gandi berangkat membeli spirtus dan coca-cola ke toko Mak Micot.
“Selanjutnya kedua korban menyampur spirtus dengan coca cola lalu di minum bersama-sama, setelah selesai minum oplosan tersebut lalu mereka kembali ke rumah masing-masing dalam kondisi mabuk,” ungkap Suwardi.
Sedangkan pada hari Selasa (25/04/2017) sekira pukul 16.00, Firdaus diantar oleh Mahrifa (ibu korban) ke Puskesmas Sapeken untuk mendapatkan perawatan. Sementara Gandi dibawa ke Puskesmas pada hari yang sama sekira pukul 18.00 dengan diantar oleh ibunya, HALIJAH, ke puskesmas sapeken untuk dirawat.
“Pada hari Rabu sekira pukul 08.00 kedua korban meninggal dunia di puskesmas Sapeken,” [Liq/Nur]
