close
SPORT

10 Pemain Arema Cronus Tahan Imbang PBFC

photo2

SAMARINDA, Kompasmadura.com – Meski bermain dengan 10 pemain sejak babak pertama, Arema Cronus tetap mampu menahan imbang Pusamania Borneo FC (PBFC) pada pekan ke-33 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Namun, hasil ini membuat peluang Singo Edan menjadi juara semakin menipis.

Pada laga yang berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, pada hari Minggu (11/12/2016) ini, Arema sempat tertinggal dua gol lebih dulu dari tuan rumah. Namun, gol dari Feri Aman Saragih dan Cristian Gonzales membuat Arema menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

PBFC tak butuh waktu yang lama untuk segera mencetak gol. Baru dua menit laga berjalan, Jefri Kurniawan sudah mampu membobol gawang Arema Cronus. Jefri menyundul bola usai menerima umpan dari Terens Puhiri.

Arema Cronus nyaris membalas gol tiga menit berselang. Tapi peluang Gonzales tidak tepat sasaran. Justru PBFC yang mampu menggandakan keunggulan pada menit ke-14. Flavio Beck melepas tendangan jarak jauh. Bola membentur Hamka Hamzah dan masuk ke gawang Ahcmad Kurniawan.

Keunggulan dua gol membuat PBFC lengah. Arema Cronus mampu mencuri gol pada menit ke-37. Nick Kalmar menyundul umpan sepak pojok Raphael Maitimo. Bola mengarah pada Feri Aman Saragih yang berdiri bebas. Feri dengan tenang menceploskan bola.

Okto Manianiani membuat kesalahan konyol dengan melepas baju dalamnya saat laga berjalan. Ia mendapat kartu kuning keduanya pada menit ke-40. Pemain asal Papua ini harus terusir dari lapangan.

Bermain dengan 10 pemain, Arema justru mampu menyamakan kedudukan. Cristian Gonzales mencetak gol dari titik putih. Penalti diberikan usai Zulkifly Syukur melanggar Feri. Kedudukan sama kuat 2-2 menjadi hasil akhir di babak pertama ini.

Tempo pertandingan menurun drastis di paruh kedua. Arema Cronus lebih banyak bertahan dan hal ini membuat PBFC kesulitan mendapat ruang di kotak penalti lawan. Praktis serangan tim asuhan Dragan Djukanovic ini hanya mengandalkan umpan silang dari sayap.

Pada menit ke-54, PBFC harus kehilangan bek tangguh Jad Noureddine. Pemain asal Lebanon ini kepalanya mengeluarkan darah usai bertabrakan dengan rekanya sendiri Firly Apriansah. Sementara itu, belum ada peluang bebahaya yang tercipta.

Pedro Javier mendapat dua peluang bagus pada menit ke-78 dan 82. Tapi semua upayanya masih belum tepat sasaran ke gawang AK. Arema juga sempat punya tendangan bebas Feri Aman Saragih yang tak mampu disambut sundulan Nick Kalmar.

Wasit Abdulrahman Salasa memberikan penalti untuk PBFC pada menit ke-93, sebelumnya ada perpanjangan waktu lima menit. Ia mengklaim Goran Gancev melakukan handball di kotak penalti. Keputusan ini mendapat protes keras dari kubu Arema.

Namun, Arema terhindar dari kekalahan karena eksekusi penalti Edilson Tavares mampu ditangkap oleh AK. Skor tetap 2-2 dan Arema mendapat tambahan satu poin. Kini, Arema memiliki 63 poin dan harus menang pada laga terakhir jika ingin juara TSC 2016. Disisi lain, Arema juga harus berharap Persipura mengalami kekalahan pada laga terakhirnya.

 

Penulis    :  Ganesa Putra

Editor      :  Sri

Tags : TSC 2016