close
SUMENEP

Tokoh Pemuda Desa Sera Barat Buka Suara, Pembentukan Panitia Pilkades Dinilai Tidak Prosedural

IMG_20210330_170731

SUMENEP, Kompasmadura.com – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak Tahun 2021 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur bakal dilaksanakan nanti pada bulan Juli tahun 2021.

Sebelum hari pelaksanaan Pilkades serentak 2021 itu dimulai. Beberapa awal tahapan sudah mulai dilakukan, seperti pembentukan panitia pilkades.

Kali ini, pembentukan panitia pilkades yang harus melibatkan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Tokoh masyarakat, serta Perangkat Desa menuai polemik dan kejanggalan. Hal itu seperti yang terjadi di Desa Sera Barat, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Madura.

Fawaid As Syarif, salah satu tokoh unsur pemuda masyarakat Desa Sera Barat menilai bahwa, polemik pembentukan panitia pilkades yang terjadi didesanya itu, tidak sesuai dengan beberapa prosedur seperti yang tertuang dalam Pasal 11 dan Pasal 12 Peraturan Bupati (Perbup) Sumenep Nomor 15 Tahun 2021 Tentang Pilkades.

Selain itu, kejanggalan yang terjadi lainnya adalah pada penetapan jadwal pembentukan panitia pilkades. Menurut Fawaid, proses penetapan atau tahapan pembentukan panitia pilkades itu seharusnya dimulai sejak tanggal 29 Maret hingga 07 April 2021.

Namun pada saat rapat pembentukan panitia Pilkades yg dilaksanakan pada tanggal 30 Maret 2021, dalam kesempatan itu. Ketua BPD menyampaikan kepada forum bahwa berdasarkan hasil keputusan bersama BPD tertanggal 28 Maret 2021 telah diputuskan nama-nama panitia Pilkades.

“Pada tanggal 28 Maret itu tidak masuk tahapan pembentukan panitia. Dari hal itu bahwa keputusan BPD tidak sesuai ketentuan. Nama-nama panitia sudah terkantongi sebelumnya”, (ungkap Fawaid kepada media ini pada (30/03/2021).

Bahkan, menurutnya selain ada kejanggalan pada proses tahapan pilkades ini, pihaknya dari unsur pemuda juga menilai bahwa pada tahapan pembentukan panitia pilkades itu dinilainya ada indikasi konspirasi.

“Keputusan itu sangat menciderai marwah demokrasi”, (tegas Fawaid).

Menyikapi adanya dugaan indikasi konspirasi yang disampaikan oleh pemuda Desa Sera Barat tersebut. Taufiqurrahman Camat Bluto saat dikonfirmasi, pihaknya membenarkan bahwa pada Selasa (30/03/2021) telah dilakukan tahapan pembentukan panitia pilkades didua Desa di Kecamatan Bluto, termasuk Desa Sera Barat.

“Pembentukan panitia pilkades dilaksanakan melalui rapat yang dilaksanakan pada hari ini, dan itu sudah sesuai prosedur”, kata Camat Bluto saat dikonfirmasi melalui pesan Whats App pribadinya.

Sementara itu, saat media ini mencoba mengkonfirmasi terhadap Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sera Barat, pihaknya masih enggan untuk memberikan komentarnya.( ras/Nin)

Tags : Pilkades