close
SUMENEP

Wabup Sumenep Buka Gema Takbir Dengan Pemukulan Bedug

IMG-20180821-WA0055-660×330

SUMENEP, Kompasmadura.com  – Malam perayaan hari Raya Idul Adha 1439 H di Sumenep, berlangsung semarak. Hari raya kurban ini dimeriahkan dengan Gema Takbir di depan masjid Agung, kota Sumekar, Selasa Malam (21/8/2019).

Namun gema Takbir ini dibuka secara simbolis dengan pemukulan bedug oleh wakil bupati (wabup) Achmad Fauzi. Dan, secara bersamaan juga diikuti dengan rebana, oleh Sekdakan Edy Rasiyadi, Ketua DPRD Herman Dali Kusuma, Dandim 0827, dan Wakapolres Kompol Sutarno. Sejumlah pimpinan OPD juga tampak hadir pada kegiatan dimaksud.

Wabup Sumenep Achmad Fauzi menjelaskan, kegiatan gema takbir oleh pemkab Sumenep merupakan bentuk tasyakuran dal memeriahkan Idul Adha, atau yang bisa dikenal lebaran kurban. “Kegiatan ini harus bisa dilestarikan secara kintinyu setiap tahunnya, ” katanya.

Pihaknya menuturkan, perayaan Idul Adha merupakan bentuk penghormatan atas peristiwa Nabi Ibrahim As, tempo dulu. Di mana secara kasat mata ada perintah berkurban yang perlu diterapkan pada zaman ini. “Makanya, di setiap lebaran ini pasti selalu ada kurban, baik kambing maupun sapi,” ucapnya.

Selain itu, Sebagai umat Islam dituntut untuk bisa meneladani Nabi Ibrahim As. Dengan ketulusan dan keikhlasannya rela menjadikan anaknya sebagai kurban kepada Allah Swt. “Ini Tauladan yang perlu ditiru, Karena Allah meski anak dipersembahkan lewat kurban. Meski akhirnya tergantikan oleh domba, ” ujarnya.

“Kami berharap semua masyarakat bisa mendekat pada Allah swt dengan total. “Pada pelaksanaan ini juga pelaksanaan Ibadah haji. Mari kita doakan semoga mereka kuat menjalaninya dan menjadi haji mabrur,” Tambahnya [one/red]

Tags : Gema takbirWabup Sumenep