BANGKALAN, Kompasmadura.com – RKH Imam Buchori yang masih trah Bani Kholil kini terang-terangan menyatakan siap mencalonkan diri sebagai calon Bupati Bangkalan di pilkada 2018 mendatang.
Ra Imam, yang sebelumnya sudah dua kali mewarnai pilkada Bangkalan sebagai rival kuat dari barisan Fuad Amin Imron (FAI) nampaknya belum kapok juga. terbukti dengan adanya acara deklarasi yang digagas oleh pendukung Ra Imam Di Rumah Makan Ramayana dengan dikemas Media Gatering.
“Yang ingin saya tegas ke publik adalah saya tetap maju dalam pilkada 2018 mendatang ini. Dan ini adalah pesta Demokrasi, setiap warga negara berhak mencalonkan atau dicalonkan, oleh karena itu yang paling terpenting adalah komitmen untuk melakukan perubahan di Bangkalan tercinta ini,” Paparnya
Ra Imam, tidak menghiraukan dirinya yang pernah didzolimi, justru bagi dirinya yang sangat utama adalah niat dalam mewujudkan perubahan di Bangkalan harus tetap ada dan tidak boleh surut.
Sedangkan selain hal itu, motivasi dirinya dalam mencalonkan diri sebagai cabup, adalah merubah mental birokrasi yang harus move on ke arah clean goverment, dan god governance.
“Sebagai pelayan masyarakat memang harus bersih, dan kedua kami masih menginginkan masyarakat harus mendewasakan pola pikir dalam memahami tata kerja pemerintah ini, sehingga tidak akan timbul lagi prasangka buruk dari masyarakat kepada kinerja pemerintah. Jadi trasnparansi terbuka harus dari dua arah ini,” terangnya.
Selain itu, harus ada pengawasan yang memutus koordinasi terlalu berkepanjangan, seperti adalany hotline, sehingga ketika ada keluhan langsung masuk ke kontak pribadi Ra Imam, “dari itulah akan langsung di komunikasikan dengan legislatif, jadi langsung action. Ini yang kami harapkan perubahan di Bangkalan,” tutupnya. [MA/Put]
