SUMENEP, Kompasmadura.com – Sebanyak 75 Narapidana warga binaan Kelas IIB Rutan Sumenep, Madura, Jawa Timur dilakukan tes urine oleh Tim gabungan yang terdiri dari BNNK, Polri dan juga TNI, sekitar pukul 09.00 Wib. Selasa (4/7).
Kegiatan tes urine yang dilakukan oleh Tim Gabungan tersebut kepada para tahanan dan juga nara pidana khususnya narkoba. Bahkan sebelum napi dilakukan tes urine oleh tim gabungan tim gabungan semua ruangan napi di lakukan penggeledahan terlebih dahulu.
Dalam penggeledahan setiap ruangan tidak satupun ditemukan barang yang berbahaya termasuk barang haram Narkotika jenis sabu dan selanjutnya satu persatu para napi dimasukkan ke ruang bengkel kerja ( Bengker) sebab oleh anggota tim langsung dilakukan tes urine secara bergantian.
Kepala BNNK Sumenep Bambang Sutrisno saat dikonfirmasi mengatakan bahwa dalam hasil tes urine tersebut pihaknya menemukan dua orang warga binaan yang hasilnya positif yaitu berinisial HS dan TH.
Menurutnya HS dan TH masih berusia dibawah umur tetapi positifnya bukan terkait narkoba melainkan mengkonsumsi obat-obatan., ” Jelasnya ., ” Selasa (4/7/2017).
Sedangkan obat yang dikonsumsi oleh kedua napi tersebut jenis Amoxicillin dan Asam Mefenamat yaitu merupakan obat nyeri dan penenang yang diberi oleh tim medis Rutan Kelas II B.,” Terangnya.
Kami langsung menyita barang itu dari kedua napi dan kami berharap kepada napi warga binaan tidak memakai kedua macam obat tersebut serta kepada petugas rutan jangan sekali -kali memberikan obat-obat semacam itu., ” Tegas Bambang.
Sementara Kepala Rutan Kelas II B Sumenep Ketut Akbar Herry Achjar menjelaskan terkait penemuan terhadap kedua napi terkait obat tersebut kalau kemarin ada beberapa napi yang sakit dan kami mendatangkan medis dari Puskesmas Pamolokan.
“Alhamdulillah keposotifan tersebut bukan karena narkoba melainkan Posotif karena obat -obatan yang diminum tadi malam yang diberikan oleh pihak medis”.Ucapnya.
Selain itu juga untuk mencegah masuknya narkoba, Pihaknya telah mengantisipasi sedini mungkin termasuk melakukan pemeriksaan secara mendadak kepada warga binaan serta juga melakukan pemeriksaan secara intensif kepada pengunjung. Tegasnya. [Liq/Put]
