SUMENEP, Kompasmadura.com – Pesta Olahraga Musim Panas Asia 2018), secara resmi dikenal Asian Games 2018 tahun 2018 mendatang akan berlangsung di Indonesia. Sebab menjadi tuan rumah pesta olahraga akbar antera Negara di Asia Tenggara. Sehingga tahun 2017 ini, Kementerian pemuda dan olah raga (Kemenpora) Republik Indonesia (RI) memprioritaskan persiapannya.
“Semua tempat pasti akan mempuyai inpirasi terkait pengembangan olahraga, Namun tidak semua inpirasi itu dapat dilaksanakan, sehingga harus ada prioritas. Untuk saat ini pemerintah prioritaskan persiapan indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018,” ungkap, Menpora RI, Imam Nahrawi saat berkunjung ke kabupaten Sumenep, Sabtu, (22/04/2017).
Ia Menjelaskan, untuk persiapan inftrastruktur sudah mencapai 61,7 persen hingga saat ini. Sementara untuk prestasi, pihaknya akan berupaya memperbaiki peringkat untuk lebih baik. Selain itu, juga pada penyelenggaraan, dia berjanji akan menciptakan sejarah sebagai warisan generasi.
“Nanti pelaksanaan kita buat sebaik mungkin, baik pembukaan dan penutupannya. Agar nantinya generasi kita selanjutnya dapat melihatnya sebagai sejarah,” terangnya.
Disinggung target finalisasi persiapan pelaksanaan Asian Games 2018, pihaknya mengatakan target dari pembangun persiapan yang dilakukan akan dilihat pada akhir bulan di tahun 2017 ini. Karena, menurutnya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Sehingga butuh proses dan tahapan.
Dia berharap, agarnya dapat dukungan doa dari seluruh masyarakat indonesia, baik seluruh pemuda, pemudi dan pelajar. Harus ikut berpartisipasi dalam perhelatan Asian Games 2018 ini. Karena, merupakan hajat negara indonesia, yang menurutnya dalam jangka lima hingga sepuluh tahun dapat terulan lain di di tanah air ini.
“Jadi kami berharap semua elemen masyarakat di indonesia dapat mendukung dan mendoakan kesuksesan perhelatan akbar se Asia ini, karena tidak mudah mendapat kepercaan jadi tuan rumah. Bayangkan dulu pada tahun 1962 jadi tuan rumah, hingga 2018 kita jadi tuan rumah lagi,” katanya.
Oleh karena itu, dia juga berjanji jika dibuka pendaftaran volunteer, bisa saja Kabupaten di Pulau Madura, utamanya Kabupaten Sumenep dapat terlibat dalam volunteer tersebut, agar dapat menjadi bagian hebat dari sejrah tersebut. [Ri/Put]
