SUMENEP, Kompasmadura.com – Polisi Resort (Polrest) belum dapat memastikan benda hitam yang jatuh di Kepulauan Gilih Raja, Kecamatan Gili Genting, Kabupaten setempat, serpihan benda ditemukan daerah Desa Lombeng, Desa Bringsang, dan Desa Lobuk, di duga pecahan pesawat yang jatuh di daerah perairan Gili Raja.
Hal itu dikatakan oleh Polisi Resort (Polrest) Kabupaten Sumenep AKBP H. Joseph Ananta Pinora belum dapat memastikan apakah bendah hitam itu pecahan pesawat atau tidak. Tambah dia pada benda hitam tersebut mempunyai nomer seri, namun untuk mengetahui benda itu menurutnya membutuhkan tenaga ahli.
Sambungnya benda tersebut, berbentuk silinder dibalut fiber warna hitam, ada poros jenis metal mirip alumunium, benda itu jatuh dengan kekuatan sulit diprediksi. Selanutnya guna mengetahui benda hitam itu pihak polres akan mendatang tenaga ahli,”jadi keberadaan nomer seri nanti akan dicocokkan, untuk mengetahui benda itu,”Terangnya Senin (26/09/2016).
Sementara menurut keterangan warga Desa Jati, Pulau Gili Raja, Kecamatan Giligenting, Kabupaten Sumenep, Surahman mengatakan bahwa benda hitam itu, sebelum jatuh mengeluarkan suara lendakan cukup keras, bahkan kata dia sempat melihat pesawat, oleng dan tercebut kelaut, hingga membuat warga setempat panik akibat peristiwa itu.
Kemudian lanjutnya warga sempat mencari pesawat dititik tepat di duga pesawat jatuh oleh warga, Namun pencarian warga setempat sia-sia.”Benda yang jatuh menimpah rumah warga ukurannya sebesar drum. Yang jatuh kelaut kami jelas melihat mirip pesawat,”terangnya. [Sy/Put]