SUMENEP, Kompasmadura.com – Setelah Pedagang Kaki Lima (PKL) sah dipindahkan ke lapangan Giling beberapa bulan lalu, kini taman bunga (TB) menjadi tempat bermain, anak-anak hingga orang dewasa. Berdasarkan pantauan kompasmadura.com, TB ramai dikunjungi oleh anak-anak pada saat pagi hari dan malam hari, pengunjung yang datang tidak hanya duduk santai, pengunjung didominasi anak-anak dan remaja mereka memanfaatkan bermain sepatu roda.
Bahkan warga Desa Banjar Barat, Kecamatan Gapura, Zambratul Laily mengatakan sering datang ke TB untuk sekedar duduk santai sambil menikmati udara sore hari, bersama teman-teman kampusnya untuk melepas penat usai mendengarkan materi dari dosen. Selain santai kini TB sering dijadikan tempat untuk melakukan musyawarah atau diskusi bersama teman kelas dicampus.
Tidak hanya itu ia juga menikmati anak-anak bermain sepatu roda sekitar TB, kebetulan saat sekarang sedang buming-bumingnya, menurutnya dia setiap sore memang selalu ramai baik anak-anak maupun remaja sedang bermain sepatu roda.
“Iya mas ramai sekali disini banyak anak-anak sedang bermain sepatu roda, ada juga sedang belajar,”terangnya Jumat (23/09/2016)
Sementara ditempat yang sama sebut saja namanya Novi, kebetulan sedang berman sepatu roda memaparkan jika dia sering bermain sepatu roda pada malam hari dan pagi hari jika sekolah sedang libur, malam hari bermain sepatu roda dari pukul 07:00 sampai 09:00 malam bersama teman-temannya.
Meski tidak setiap malam, kerana memang sibuk belajar, gadis belia yang mengaku masih duduk dibangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) disebuah sekolah Negeri Sumenep, bermain sepatu roda di TB menyenangkan.
“Sekarang TB jadi lebih bersih, dan enak dijadikan tempat bermain, bagi anak-anak maupun orang Dewasa,”ujarnya malu-malu. [Sy/uL]
