SUMENEP, Kompasmadura.com – Polisi Resort (Polres) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Gelar acara Millenial Road Safety Festival (MRSF) Dalam menjaga kaum milenial untuk tertib berlalu lintas, Pintar menerima informasi di era digital, dan menolak berita hoax. (26/01/09).
Namun dalam acara MRSF sendiri berlangsung hari Sabtu 26 Januri 2019, Pukul 07.00 pagi sampai selesai. Tidak tanggung-tanggung, para peserta yang didominasi oleh kaum pelajar siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat se-Kabupaten Sumenep.
Sementara, Rentetan acara dimulai dengan pembukaan acara MRSF dengan pelepasan balon angin yang dilanjut dengan Jalan-Jalan Sehat (JJS) pagi, bersama Kepala Polres Sumenep AKBP. Muslimin, beserta Kasatlantas Polres Sumenep AKP. Deddy Eka Aprianto, dan jajaran anggota polres lainnya.
Setelah JJS, Senam pagi juga dilakukan, bersama Kapolres Sumenep, AKBP. Muslimin, mengajak para kaum milenial mendeklarasikan tanda tangan untuk mensukseskan acara MRSF pagi itu di halaman Polres Sumenep.
Sementara itu, Kapolres Sumenep AKBP. Muslimin menerangkan tujuan acara MRSF dilaksanakan tidak lain untuk menjaga kesadaran generasi milenial sejak dini dalam mencintai dan mematuhi lalu lintas” tutur Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu.
Selain itu juga, Pihaknya lebih kepada menyadarkan masyarakat pentingnya keselamatan dalam berlalulintas, sebagai edukasi kepada masyarakat sumenep, khususnya kaum muda milenial dalam mematuhi aturan lalu lintas yang telah ada. Ungkapnya.
“Seperti anak di bawah umur, masih belum bisa membawa sepeda motor, karena harus berumur 17 tahun ke atas untuk memiliki Surat Izin Berkendara (SIM), dan ini perlu bimbingan orang tua” himbau Muslimin kepada masyarakat Sumenep di depan awak media.
Sedangkan, Pada saat ditanya tentang adanya masyarakat yang menggunakan knalpot nyaring “Brong”, Muslimin menjelaskan telah memberikan teguran dan himbauan agar masyarakat tidak menggunakan knalpot brong yang notabene meresahkan, dan mengganggu kenyamanan pengendara lain serta warga setempat.
“Kalau masih tetap nanti ditemukan, Ada yang menggunakan knalpot brong, kami Kapolres Sumenep akan membina dan menyita knalpot yang digunakannya itu” sambungnya.
Bahkan acara MRSF sendiri dibanjiri ratusan siswa-siswi pelajar SMA sederajat di halaman Polres Sumenep saat acara berlangsung meriah. [Hend/Nindy]
