SLEMAN, Kompasmadura.com – Persebaya Surabaya mengawali langkah kembalinya ke kompetisi sepakbola nasional dengan sempurna. Tim berjuluk “The Green Force” ini secara gemilang tampil sebagai jawara di ajang Piala Dirgantara 2017.
Pada partai final melawan tim Cilegon United di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (8/3/2017) malam, tim asuhan Iwan Setiawan ini menang dengan skor 2-0. Gol bek M Saifudin di menit ke-34 dan Oktafianus Fernando di menit ke-40 membawa Persebaya bersorak.
Hasil kemenangan ini juga sekaligus merupakan balas dendam Persebaya atas kekalahan dari Cilegon United di putaran grup dengan skor 1-2. “ Tentunya kami bersyukur akhirnya menjuarai ajang ini. Kami tidak boleh langsung puas dan lupa diri. Kompetisi Liga 2 mendatang adalah ajang perang sebenarnya,” jelas pelatih Persebaya, Iwan Setiawan usai laga, kemarin.
Gelar juara ini terbilang sangat spesial tentunya. Pasalnya, Piala Dirgantara 2017 adalah turnamen resmi perdana bagi Persebaya setelah empat tahun vakum. Hasil ini juga sebagai bekal yang sangat baik bagi Persebaya.
Pada laga kemarin malam, sekitar 6 ribu Bonek hadir langsung di Sleman. Bonek tak henti-hentinya memberikan semangat lewat nyanyian dan yel-yel sepanjang 90 menit laga.
Sementara itu, PS Mojokerto Putra (PSMP) menjadi pemenang ketiga ajang ini usai menaklukkan Persibo Bojonegoro dengan skor 2-0 pada laga perebutan tempat ketiga.[Afcsport]
