Sumenep, Kompasmadura.com – Mat Wardi (52) warga Dusun Tanodung, Desa Lombang, Kepulauan Gili Raja, Kecamatan Gili Genting, Merengang nyawa ditengah laut,diduga korban meninggal terkena pancing ikan di perut bagian kirinya sobek sepanjang 15 cm.
Menurut keterangan Kepala Desa Lombang, Kecamatan Giligenting Kabupaten Sumenep Juherman, sekitar pukul 04.00 korban pergi melaut, untuk memancing ikan, diperairan Kepualuan Giligenting, Namun tanpa teman berangkat dari rumahnya. Pada pukul 18.00 tiba-tiba ada kabar bahwa Mat Wardi (korban), dikabarkan telah meninggal oleh nelayan yang kebetulan juga melaut.
Kabar tersebut, membuat warga setempat geger, Sementara kabar yang diterima warga, bahwa ada perahu nelayan dengan ciri-ciri tertentu, terdampar di bibir pantai tersangkut karang. Keluarga korban berinisiatif melakukan pencarian, ternyata informasi itu benar, sekitar 200 meter dari bibir pantai tersebut adalah anggota keluarganya.
“Ketika ditemukan korban sudah tidak bernyawa, posisi terlentang dengan luka robek di perut sebelah kiri, sepanjang sekitar 15 cm,”terangnya
Sementara dugaan kuat meninggalnya korban disebabkan oleh cadot (pancing besar), lepas dari ganggang untuk digunakan mengangkat ikan besar, kemudian pancing tersebut mengenai perut bagian bawah sebelah kirinya.
Kepala Pos Polisi (Kapospol) Gili Raja, Aiptu Urnoto belum dapat memberikan keterangan, masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut.
“Kami belum bisa memberikan keterangan, nanti bisa langsung menghubungi pak kapolsek saja, biar jelas,” terangnya [Sr/uL]