close
KEPULAUAN

KNKT Turun Langsung ke Perairan Masalembu

IMG_20170523_175501

SUMENEP, Kompasmadura.com – Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) turun langsung ke Perairan Masalembu, Kabupaten Sumenep, untuk  investigasi terbakarnya KM Mutiara Sentosa 1.

“Tim dari KNKT ke Masalembu menggunakan helikopter. Mereka mendarat di lapangan terbang milik PT Elnusa di Desa Sukajeruk, Kecamatan Masalembu,” kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Suwardi, Selasa (23/05/2017).

Pihaknya juga menjelaskan, dari Desa Sukajeruk, tim KNKT didampingi Polsek dan Koramil Masalembu serta Syahbandar, menuju lokasi terbakarnya KM Mutiara Sentosa 1 menggunakan perahu nelayan dan speed boat.

“Namun dengan kedatangan tim untuk kepentingan investigasi peristiwa terbakarnya kapal. Sedangkan setelah tiba di lokasi, tim berusaha masuk ke dalam kapal. Namun sayangnya, pintu KM Mutiara Sentosa 1 dalam kondisi terkunci dari dalam, sehingga tim tidak bisa masuk kapal,” terangnya.

Suwardi menerangkan, upaya investigasi dari KNKT terpaksa ditunda untuk sementara waktu.  “Karena pintu kapal terkunci, tim KNKT terpaksa kembali. Investigasi akan dilakukan dalam waktu berikutnya,” ucapnya.

KM Mutiara Sentosa 1 pada Jumat (19/05/2017) terbakar sekitar 3 mil di timur laut Pulau Masalembu. Informasinya yang diterima, kebakaran kapal berawal di ‘cardeck’. Api semakin lama semakin membesar dan sulit dipadamkan dengan alat pemadam api ringan dan ‘sprinkle’. Nahkoda akhirnya memerintahkan penumpang dan ABK untuk meninggalkan kapal menggunakan sekoci.

Dalam musibah tersebut, 5 penumpang meninggal. Sebagian besar merupakan sopir dan kernet truk yang berada di deck saat kebakaran terjadi. Diduga para korban panik saat melihat api dan memilih meloncat ke laut. Padahal mereka tidak bisa berenang.jelasnya

Kelima penumpang meninggal tersebut diidentifikasi bernama Bambang, warga Surabaya, Yusuf, warga Jawa Tengah, Prayit, warga Banyuwangi, dan Supri warga Malang. Satu jenazah lain belum diketahui identitasnya.

Berdasarkan data manifes dari Kesyahbandaran Tanjung Perak Surabaya, KM Mutiara Sentosa I berlayar meninggalkan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dengan membawa muatan 79 unit kendaraan bermotor. Kapal yang dinahkodai Eddy Sarwoto tersebut memuat 37 anak buah kapal (ABK), kemudian 132 penumpang dewasa serta 2 penumpang anak-anak. Namun jumlah penumpang di kapal ternyata lebih dari daftar manifes tersebut.

Berdasarkan data di Polres Sumenep, Penumpang kapal total 198. Terdiri dari 37 ABK, dan 161 penumpang. Dari semua penumpang dan ABK, tercatat selamat 193 org, dan 5 orang meninggal.[Ri/Nin]

Tags : Kebakaran