SUMENEP, Kompasmadura.com – Mayat yang menggegerkan warga Bragung Kecamatan Guluk-Guluk Sumenep, Madura, Jawa Timur, beberapa minggu yang lalu, terjadi pada supir trevel. Sampai saat ini masih belum diketahui motif yang sebenarnya.
Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Suwardi saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (23/3/2017) mengatakan, mayat yang ditemukan beberapa hari di Desa Bragung Kecamatan Guluk-guluk tersebut adalah diduga kasus pembunuhan dan sampai saat ini masih dalam penyelidikan dan barang bukti sudah diamankan di Polres Sumenep.
Sedangkan bukti-bukti yang mengarah dugaan pembunuhan antara lain seperti batu yang ada bercak darahnya, dari luka korban dan posisi korban saat berada di dalam mobil dan diturunkan di bawah mobil.” Terangnya.
Menurut Suwardi, untuk sementara kejadian yang menimpa sopir Trevel (korban) didugaan pembunuhan.
Disinggung terkait pelakunya, Suwardi membantah bahwa sampai saat ini belum diketaihui dan masih dalam penyelidikan .
“Dan saat ini pihak penyedik masih berusaha mencari saksi-saksi sebanyak-banyaknya. ” Jelasnya.
“Beberapa saksi sudah ada yang dimintai keterangan oleh pihak penyedik tetapi kami tidak bisa memberikan keterangan soalnya kasus ini dalam penyelidikan.” Imbuhnya. [Liq/Dy]
