SAMPANG, Kompasmadura.com – Safari Ramadhan 1443 H, merupakan agenda tahunan Pemerintah Daerah (Pemda) Sampang. Kegiatan yang ke-9 ini bertempat di Masjid Nurul Muttaqin, Dusun Sembung Desa Jatra Timur, Kecamatan Banyuates Sampang, Rabu (13/4/2022).
Pada moments ini, Bupati Sampang dan Wakil Bupati Sampang untuk menyapa masyarakat, tokoh masyarakat (tomas) secara langsung. Kesempatan itu, warga yang hadir berkesempatan untuk menyampaikan keluhan dan yang dibutuhan masyarakat.
Ternyata, ada 2 prioritas yang dibutuhkan meraka. Yakni jaringan listrik menjadi normal, yang sejauh ini sering padam lantaran voltase/data turun. Kemudian yang kedua adalah adanya pembangunan infrastruktur berupa tangkis laut.
H. Slamet Djunaidi Bupati Sampang menyampaikan pemerintah akan berupa pemerataan pembangunan infrastruktur. Baik itu melalui APBD Kabupaten, Provinsi ataupun APBN.
“Pembangunan tangkis laut ini, membutuhkan anggaran besar. Pemerintah selalu alami dan mengalami difisit anggaran,” katanya.
Kemudian mengenai jaringan listrik, Bupati menyampaikan pemerintah sudah membebaskan lahan untuk pembangunan sutet untuk PLN ULP Ketapang. Namun, kata H. Idi sampai saat ini belum berjalan sehingga masyarakat dirugikan.
“Saya minta kepada PLN ULP Ketapang kebutuhan masyarakat segera diatasi. Jadi pihak PLN minta perhatikan kebutuhan masyarakat kami,” pintanya.
Seperti biasanya, Bupati dan Wakil Bupati secara simbolis menyerahkan santunan kepada anak Yatim, bantuan kepada marbot masjid dan insentif guru ngaji, sekaligus memberi dana hibah kepada takmir masjid sebesar 10 juta.
Ikut serta dalam rombongan diantaranya Wabup Sampang, Forkopimda Sampang, Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang H. Yuliadi Setiyawan,m, Kepala OPD di lingkungan Pemkab Sampang, Forkopimcam Banyuates, Kepala Desa serta Tokoh Agama dan Masyarakat Banyuates. (Ful/Nin)
