close
PENDIDIKAN

Berbagai Pihak Apresiasi Pelatihan Tata Kelola BUMDes oleh KKN Kelompok 6 STKIP PGRI Sumenep

IMG_20190815_133041

SUMENEP, Kompasmadura.com – Pelatihan Tata Kelola BUMDes yang dilaksanakan oleh KKN Posko 06 STKIP PGRI Sumenep di Balai Desa Bataal Barat pada Sabtu sore 10 Agustus 2019 kemarin telah mendapatkan banyak apresiasi dari berbagai pihak.

Salah satu pengurus BUMDes bagian unit simpan pinjam Shofiatun mengaku sangat senang dan bersyukur dengan adanya pelatihan tata kelola BUMDes yg diselenggarakan oleh KKN posko 06.

“Dengan itu, kami bisa tahu bagaimana cara mengelolaan BUMDes yg baik dan benar. Kami bisa tahu kekurangan yang ada di BUMDes sumber empat. Kami bisa membenahi kekurangan tersebut. Kami mempunyai tolak ukur apakah BUMDes kita sudah maju atau tidak,” jelasnya.

Perempuan kelahiran Kecamatan Ganding itu juga menambahkan bahwa banyak hal yang didapat dengan adanya kegiatan tersebut.

“Kami menjadi tau usaha-usaha lain yang bisa dikembangkan BUMDes selain 2 unit yang sudah ada, kami mendapatkan solusi dari kendala-kendala yang selama ini kami hadapi,” imbuh dia.

Syaiful Bahri yang merupakan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN Posko 06 juga menyampaikan pernyataannya (statement) yaitu kegiatan
tersebut sebagai bukti bahwa Mahasiswa sudah melaksanakan kewajibannya di lapangan.

“Ini adalah bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN kelompok 06 dalam bentuk pengabdian kepada Masyarakat, Mahasiswa berupaya menjawab problematika yg terjadi di Desa sesuai dengan misi KKN Tematik Transformatif dari kampus untuk Desa,” terang Ipung.

Tidak hanya itu, ketua panitia KKN Tematik Transformatif 2019 juga memberikan komentar terkait program kegiatan yang sudah laksanakan oleh Posko 06.

“Atas nama kepanitiaan dan lembaga saya sangat mengapresiasi kegiatan itu, karena bagaimanapun cita-cita pembangunan Nasional tidak akan terlaksana maksimal apabila struktur paling bawah tidak mempunyai sebuah perencanaan perekonomian yang bagus, sebagaimana kata Iwan Fals bahwa Desa adalah kekuatan utama sebuah bangsa,” tutur Mulyadi.

Kepala LP3M itu juga menambahkan pernyataannya bahwa kegiatan yang dilaksanakan tersebut sangat Pas dengan kebutuhan Desa.
“Terkait hal itu, hadirnya KKN dengan inisiatif melaksanakan kegiatan pelatihan tata kelola BUMDes adalah sebuah kebutuhan untuk dilaksanakan dan diberikan kepada masyarakat,” imbuh dia. [syf/Nin]

Tags : KKNSTKIP PGRI