SUMENEP, Kompasmadura.com – Pengendara motor Vixion dengan Nopol M 4984 WM melintas melawan arah diJalan Trunojoyo di depan Kapolsek Kota, Kecataman Kota, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Namun pada saat diberhentikan sama petugas Lalu Lintas setempat malah menghindar dan jatuh Ke pinggir Jalan.
Pantau Kompasmadura.com ditempat kejadian perkara ( TKP) sekitar pukul 10.30 wib, hari Jumat (26/5/2017), telah terjadi cekcok mulut antara pengemudi motor sama dua petugas Lalu Lintas Polres Sumenep yang sedang piket di Jalan Raya Trunojoyo.
Sedangkan Pengemudi motor Vixion dengan Nopol M 4984 WM yang menggonceng ibu dan adiknya warga Saronggi di duga jatuh akibat polisi Lantas yang memberhentikan mereka saat itu.
Hairul Roziky 17 tahun warga Saronggi pengendara motor Vixion saat dikonfirmasi di Pos Lantas mengatakan awalnya , Pada saat itu saya bersama ibu dan adik mengantarkan mereka belanja ke toko setelah selesai belanja saya langsung pulang.
“Ya mas saya waktu itu memang melawan arus seharusnya saya muter dulu di Taman Bunga tetapi saya langsung ngambil jalan lurus dari Masjid Agung ke selatan., ” Jelasnya., ” Minggu (28/5/2017).
Menurut Kiki ( nama panggilannya) Tiba-tiba dari belakang ada polisi lalu lintas menegur saya untuk Ke pinggir dan setelah saya Ke pinggir tepatnya di depan warung makan padang lalu polisi menghampiri saya dan menanyakan surat-surat kendaraan dan sambil memegang setir motor saya.
“Karena saya kanget ( ketakutan) di depan polisi gas yang saya secara spontan gas motor tertarik dan saya langsung jatuh ke pinggir jalan bersama ibu dan adik saya., ” Terang Kiki.
Sementara petugas lalu lintas Polres Sumenep Bripka Saleh mengatakan bahwa dalam kejadian ini saat itu kami bersama Bripda Herwin lagi ngepos di taman bunga karena berhubung berkumandang adzan Dhuhur kami berdua mau kembali ke Pos setelah sampai ke simpang tiga Makodim 0827, kami melihat pemuda ini mengendarai Vixion goncengan tiga tidak pakai kaca Spion dan melawan arus.
Si Herwin mencoba untuk memberhentikan pengendara tersebut tetapi waktu itu kami sama -sama pelan setelah sampai di depan rumah makan padang pemuda tersebut berhenti dan Herwin( petugas lantas) langsung menghampiri pemuda tersebut didepan motornya., ” tegasnya.
Saya turun mencoba menghormati dan menegur pelanggarannya ternyata pemuda ini langsung belok kiri dengan gas kencang secara spontan Herwin mencoba memberhentikan akhirnya pemuda itu langsung jatuh ke pinggir jalan., ” Paparnya.
Setelah disinggung terkait melakukan pengejaran terhadap pemuda tersebut dirinya mengilak kalau dirinya saat itu tidak melakukan pengejaran sebab ibu yang di gonceng oleh pemuda tersebut memberikan aba-aba mau ke pinggir.
Kenapa kok jatuh karena pemuda itu saat mau belok dengan posisi kencang sehingga Herwin yang ada di depannya ditabrak., ” Imbunya., ” [Liq/Nin]