close

SAMPANG

SAMPANG

Wabup H. Abdullah Hidayat menyerahkan nota penjelasan kepada Wakil Ketua DPRD Sampang Amin Arif Tirtana

IMG-20240120-WA0046

SAMPANG, Kompasmadura.com – Diawal Tahun 2024 minggu kedua, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sampang menggelar rapat paripurna, Kamis (18/1/2024). Rapat yang dihadiri Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat tentang nota penjelasan terhadap 1 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Inisiatif dan nota penjelasan Bupati terhadap 2 raperda eksekutif.

Rapat paripurna tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Sampang Amin Arif Tirtana dan didampingi Wakil Ketua II Rudy Kurniawan. Dan dihadiri oleh 23 Anggota DPRD Sampang, Forkopimda, Kepala OPD dan Camat se Kabupaten Sampang. “Rapat kali ini sudah memenuhi syarat, dan dari 45 anggota yang hadir 23 dan selebihnya absen keterangan ijin,” kata Sekretaris DPRD Sampang Moh Anwari Abdullah.

Amin Arif Tirtana sebagai pimpinan sidang mengatakan poin pertama raperda tentang penyelenggaraan pendidikan. Dan poin kedua raperda tentang pencegahan dan peningkatan kualitas terhadap perumahan kumuh dan pemukiman kumuh, tencana tata ruang dan wilayah (RT/RW) Kabupaten Sampang pada 2024-2044. “Kemudian ini akan dibahas dimasing-masing fraksi atas nota penjelasan bupati dan pengusul,” katanya.

“Terimakasih telah memberikan kesempatan untuk menyampaikan nota penjelasan terhadap Raperda ini,” kata Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat.

Dia menjelaskan bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 94 Ayat 3 Undang- Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pencegahan dan peningkatan kualitas terhadap perumahan kumuh dan permukiman kumuh wajib dilakukan oleh pemerintah daerah, dan/atau setiap orang. “Tujuan untuk mewujudkan perumahan dan kawasan permukiman yang sehat, aman, harmonis dan berkelanjutan guna mendukung kemandirian dan produktifitas masyarakat,” terangnya.

Sisi lain Wabup mengatakan adalah untuk meningkatkan mutu kehidupan dan penghidupan masyarakat penghuni perumahan kumuh dan permukiman kumuh. Hal tersebut dilaksanakan berdasarkan prinsip kepastian bermukim yang menjamin hak setiap warga negara untuk menempati, memiliki dan/atau menikmati tempat tinggal yang dilaksanakan sejalan dengan kebijakan penyediaan tanah untuk pembangunan perumahan dan kawasan permukiman. “Rencana tata ruang dibuat karena pada dasarnya ruang memiliki keterbatasan, oleh karena itu dibutuhkan peraturan untuk mengatur dan merencanakan ruang agar dapat dimanfaatkan secara efektif,” pungkasnya. (Ful/Nin)

Baca Selengkapnya
SAMPANG

Di HUT Korpri ke-52, Bupati dan Wabup Sampang Sampaikan Permohonan Maaf

IMG-20231218-WA0028

SAMPANG, Kompasmadura.com – Tepat hari senin tanggal 18 Desember 2023 Hari Ulang Tahun (HUT) KORPRI ke-52. Dalam memperingati itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang menggelar apel bersama di alun-alun trunojoyo Kabupaten Sampang.

Pada kesempatan tersebut, diawali dengan pembacaan ikrar netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang H. Yuliadi Setiawan. Kemudian dilanjutkan penanda tanganan ikrar dan netralitas ASN pada Pemilu 2024.

Bupati Sampang H. Slamet Junaidi sekaligus jadi pembina apel mengatakan, untuk semua ASN di lingkungan Pemkab Sampang bersifat netral dan tidak memihak kepada calon pasangan tertentu pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Sebab, ASN telah diatur dalam perundang-undangan yang berlaku.

“ASN tetap mematuhi aturan dan tidak memihak kepada Paslon saat Pemilu 2024 nantinya,” tegasnya. Pada moments itu, H. Idi mengucapkan terima dan mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan semasa menjabat Bupati. OPD tetaplah semangat dan terus berbuat inovasi dan program berdampak positif tentunya dirasakan oleh masyarakat Sampang itu sendiri.

“Siapapun yang terpilih nanti, yang kami harapkan adalah Kabupaten Sampang lebih baik lagi,” ujar Bupati. H. Abdullah Hidayat pun mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya dalam memberikan kebijakan selama 5 tahun menjabat Wabup Sampang. “Diakhir masa jabatan kami, saya pribadi meminta maaf kepada ASN dan masyarakat Sampang,” ujar H. Ab panggilan akrabnya. (Ful/Nin)

Baca Selengkapnya
SAMPANG

Selesaikan Penyusunan Masterplan Kota Cerdas, Pemkab Sampang Terima Penghargaan Gerakan Smart City 2023

IMG-20231210-WA0029

SAMPANG, Kompasmadura.com – Semenjak masa kepimpinan Bupati H. Slamet Djunaidi dan Wakil H. Abdullah Hidayat Kabupaten Sampang kerap meraih penghargaan. Baik itu tingkat regional ataupun nasional. Yang terbaru, Sampang yang dikenal dengan Kota Bahari ini menerima penghargaan Gerakan Smart City 2023 yang digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Kabupaten Tangerang.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Sampang H. Slamet Djunaidi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia. Orang nomer satu di Sampang mendampingi Kepala Diskominfo Sampang Amrin Hidayat.

“Kami sampaikan berterima kasih kepada Kementerian Kominfo yang telah memberikan penghargaan ini kepada Kabupaten Sampang. Tentu ini menjadi penyemangat dan terus berinovasi wujudkan kota cerdas,” kata Bupati Sampang H. Slamet Djunaidi.

Dia menyampaikan keberhasilan tersebut tidak terlepas dari dukungan seluruh pihak instansi di Kabupaten Sampang. “yang dari awal bersama-sama berkomitmen untuk memajukan Kabupaten Sampang,” ujarnya. Penghargaan ini, dijelaskan atas capaian penyelesaian penyusunan dokumen Masterplan Kota Cerdas (Smart City) tahun 2023 dari Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

“Kami dapat pendampingan dan pembimbingan penyusunan masterplan Smart City dari Kementrian Kominfo RI dan apa yang dituangkan pada masterplan tersebut sejalan dengan visi-misi pembangunan,” jelasnya. Adanya smart room di Kabupaten Sampang sebagai bentuk kehadiran pemerintah memberikan pelayanan terhadap masyarakat sebagai pusat informasi publik. “Kami terus berinovasi, kreatif wujudkan Sampang ini hebat dan bermartabat,” pungkasnya. (Ful/Nin)

Baca Selengkapnya
SAMPANG

Terjadi Pergeseran Anggaran, Peningkatan Alun-Alun Pakai Dana CSR

IMG-20231101-WA0066

SAMPANG, Kompasmadura.com – Rencananya Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sampang mengalokasikan dana sebesar Rp 7.6 miliar untuk pengembangan alun-alun. Namun, anggaran Dana Alokasi Umum (DAU) yang bersumber dari pendapatan APBN tidak akan terealisasi.

Kendatinya realokasi dana tersebut imbas dari pengurangan anggaran. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kepala DLH Sampang Faisol Ansori, Rabu (1/11/2023). Dia menjelaskan memang hal ini karena ada pergeseran anggaran yang lebih urgensi. “Sudah tidak ada anggarannya,” tegasnya.

Maka untuk menambah wahana permainan dan penghijauan area alun-alun, dirinya kudu mengajukan permohonan dana Corporate Social Responsibility (CSR). “Seperti dulu-dulu kami mengajukan proposal ke pihak migas,” ujar Faisol. Untuk Tahun ini, ada anggaran kurang lebih Rp 1 miliar dialokasikan pengembangan alun-alun.

Dana miliaran rupiah itu bersumber dari dana CSR di Sampang. Infonya dari Medco Energi dan diperuntukkan untuk pembuatan sumur. (Ful)

Baca Selengkapnya
SAMPANG

Hasil Rapat Pimpinan, DPRD Tetapkan 3 Calon Pj Bupati Sampang

IMG-20231024-WA0030

SAMPANG, Kompasmadura.com – Delapan Fraksi DPRD Sampang sudah mengusulkan sejumlah nama penjabat (Pj) Bupati. Yaitu, fraksi PKB, Nasdem, Golkar, dan Amanat Sejahtera. Kemudian, fraksi PPP, Demokrat, Gerindra, dan Perjuangan Rakyat.

Sesuai regulasi, selasa (24/10/2023) pimpinan DPRD Sampang dengan Ketua Fraksi menggelar rapat tertutup. Rapat tersebut menentukan dan menetapkan nama calon Pejabat (Pj) Bupati Sampang dari delapan fraksi di DPRD Sampang.

Fadol Ketua DPRD Sampang mengaku hari ini (Selasa,red) pimpinan dan ketua fraksi adakan rapat. Hasil rapat pimpinan beserta Ketua Fraksi, Fadol menegaskan menetapkan tiga calon Pejabat (Pj) Bupati Sampang.

“Hasil musyawarah bersama, kami sepakat menetapkan tiga nama,” katanya. Nama tersebut diantaranya 1. Yuli Setiawan menjabat Sekda Sampang, 2. Rudi Arifiyanto selaku Sekretaris Deputi Kebijakan Pembangunan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan 2. Laily Ulfiyah menjabat Direktur Poltera Sampang.

“Mulai hari ini, mereka untuk melengkapi administrasi dan berkas-berkasnya,” ujar kepada awak media. Kemudian lanjut Fadol, ketiga nama Pj Bupati setorkan kepada Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) Pasca rapat paripurna DPRD Sampang. “Tahap selanjutnya, kami nunggu surat dari Kemendagri,” kata Fadol politisi Parpol PKB itu.(Ful/Nin)

Baca Selengkapnya
SAMPANG

Selain mengesahkan Raperda APBD 2024 dan Raperda Pajak Retribusi Daerah, DPRD Sepakati Masa Jabatan Bupati dan Wabup Sampang

IMG-20231017-WA0014

SAMPANG, Kompasmadura.com – Senin (16/10/2023) malam, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sampang kembali menggelar rapat paripurna di graha paripurna DPRD setempat. Rapat yang ke-18 tersebut DPRD membahas Nota penjelasan Bupati terhadap Raperda APBD 2024 persetujuan bersama Raperda pajak daerah dan retribusi Daerah. Selain itu, pengumuman akhir masa jabatan Bupati dan wakil Bupati Sampang.

M. Fadol Ketua DPRD Kabupaten Sampang memimpin berlangsungnya rapat paripurna. Dia mengatakan ada beberapa item pada pembahasan dan persetujuan bersama pada rapat paripurna di tahun keempat ini. Artinya agenda yang harus dilaksanakan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Sampang berdasarkan nomer 10 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas Nomor 1 Tahun 2015 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti nomor 1 Tahun 2014 tentang pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota.

Kemudian berdasarkan pada Pasal 78 ayat (2) UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menyatakan bahwa Kepala Daerah atau Wakil Kepala Daerah diberhentikan karena berakhir masa jabatannya. Dan Pasal 79 ayat (1) UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menyatakan bahwa pemberhentian Kepala Daerah atau Wakil Kepala Daerah diumumkan oleh Pimpinan DPRD dalam rapat paripurna dan diusulkan oleh pimpinan DPRD kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat untuk mendapatkan penetapan pemberhentian.

“Masa jabatan Bupati Sampang dan Wakil Bupati Sampang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023,” jelasnya.

Pemberhentian Bupati dan Wabup itu, kata Fadol juga berdasarkan Surat Gubernur Jawa Timur tanggal 13 Juli 2023 Nomor 131/2644/011.2/2023 perihal usul pemberhentian Bupati/Wakil dan Walikota/Wakil Walikota hasil Pilkada serentak Tahun 2018. Termasuk hasil rapat Badan Musyawarah per tanggal 2 Oktober 2023 terkait jadwal kegiatan DPRD Kabupaten Sampang.

“Harus kami umumkan, dan Alhamdulillah yang hadir menyetujuinya,” tegasnya. Pada kesempatan itu juga, Fadol mengesahkan Raperda APBD 2024 dan Raperda Pajak Retribusi Daerah. (Ful/Nin)

Baca Selengkapnya
SAMPANG

Jelang Musim Tanam, Kuota Pupuk Bersubsidi Mencukupi Akhir Tahun

IMG-20231016-WA0003

SAMPANG, Kompasmadura.com – November akan memasuki musim tanam padi, pupuk bersubsidi menjadi kebutuhan bagi mereka. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang memastikan stok pupuk bersubsidi mencukupi kebutuhan petani musim tanam mendatang.

Hal demikian disampaikan langsung oleh Suyono Kepala melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta KP) Sampang, Senin (16/10/2023). Menurutnya, pemerintah telah mengalokasikan persediaan pupuk sesuai dengan kebutuhan petani.

Tidak sedikit pupuk bersubsidi yang dialokasikan pemerintah. Jenis pupuk Urea sebanyak 31 ribu ton dan MPK sebanyak 23 ribu ton. “Sampai saat ini 60 persen penggunaannya, kira-kira sisa 15 ribu ton,” katanya.

Suyono mengajak sama-sama mengawal dan mengawasi penyaluran pupuk bersubsidi tersebut. Mulai dari pabrik ke distributor kemudian ke Kios hingga kepada Kelompok Tani (Poktan) dan petani. Hal itu kata Suyono supaya tidak terjadi penyalahgunaan dan penyimpangan oleh oknum tidak bertanggung jawab. “Penyuluh pertanian pun kami ikut libatkan dalam penyalurannya, Kios dan Distributor bertanggung jawab termasuk semua alemen,” ujar Yono panggilan akrabnya.

“Stok pupuk kita masih banyak, jadi para petani tidak perlu khawatir kalau membutuhkan pupuk,” sambungnya. Sebenarnya, tidak semua lahan menggunakan pupuk urea tapi juga diimbangi dengan pupuk yang lain misal pupuk kompos.

“Petani sekarang sangat cerdas. Karena saat kita temui di lapangan, mereka tak menggantungkan pupuk urea saja, tetapi sudah mengimbangi dengan pupuk kompos. Itulah yang sangat kita apresiasi,” imbuhnya.

Sisa kuota saat ini dipastikan akan banyak terserap pada musim tanam akhir tahun atau memasuki musim hujan bulan November – Desember kedepan. “Pada prinsipnya setiap penyaluran itu tidak sampai melebihi kuota per Tahun. Artinya jika permintaan petani banyak dan stok di Kios atau distributor maka kami mengajukan pendistribusian lagi ke pabrik,” pungkasnya. (Ful/Nin)

Baca Selengkapnya
SAMPANG

Cuaca Ekstrim, Petani Berhasil Produksi Garam 50 Ribu Ton Per Hektar

IMG-20231012-WA0021

SAMPANG, Kompasmadura.com – Cuaca saat ini sangat menguntungkan bagi petambak garam. Mereka mampu memproduksi garam dengan rata-rata 50 ton per hektar dari luar lahan tambak 320 hektar di Sampang.

Hal demikian disampaikan langsung oleh Kabid Budidaya dan Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Sampang M. Mahfud. Petaninya ke lebih semangat untuk meningkatkan produksi garam, artinya dengan kondisi saat ini stok keberadaan garam di Sampang stabil.

Mahfud menuturkan dalam jangka 1 Tahun produksi garam di Sampang mampu mencapai 300 ribu ton. Ini akan ada kenaikan produksi garamnya dibanding Tahun sebelumnya. Di Tahun 2022 produksinya sekitar 290 ribuan ton.

“Kualitas garam rakyat tidak diragukan dan tidak lagi menjadi perhatian. Sementara untuk harga garam per sak Rp 90 -100 ribu jik 1 ton sekitar Rp 1.2 juta,” kata dia mewakili Kepala DKP Sampang Wahyu Prihartono.

Hasil produksinya, Mahfud menceritakan langsung dijual kepada pengepul. “Petani sebagian besar belum lakukan penimbunan,” ceritanya. Mereka produksi panen langsung menjualnya. “Baru nanti jelang musim penghujan, mereka mulai menimbun garamnya,” ujarnya kepada kompasmadura.com (ful/Nin)

Baca Selengkapnya
SAMPANG

Sebagai Bentuk Penghormatan, Wakil Gubernur Jatim Tabur Bunga

IMG-20231010-WA0012

SAMPANG, Kompasmadura.com – Dalam menyambut Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke-78 Tahun, Pemerintah Provinsi mengagendakan serangkaian kegiatan. Salah satunya ziarah ke makan mantan Gubernur Jatim Raden Panji Mohammad Noer di Jalan Merapi, Kelurahan Rongtengah Sampang, Selasa (10/10/2023).

Kali ini Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak. Tabur bunga didampingi Bupati Sampang H. Slamet Junaidi bersama Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat dan juga oleh keluarga besar almarhum Mohammad Noer.

Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak menyampaikan kegiatan ziarah ini merupakan agenda rutin tahunan yang dilakukan dalam rangkaian hari jadi Provinsi Jatim ke-78,” katanya.

Emil mengatakan, ziarah ini tentu sebagai bentuk penghormatan kepada beliau atas pengabdian semasa menjabat Gubernur Jawa Timur di masa jabatannya. Dia, kata politisi Partai Demokrat Bapak Noer ini adalah seorang tokoh yang sangat berpengaruh. “Beliau juga pernah menjabat anggota MPR RI juga Duta Besar RI di Prancis,” ceritanya.

Slamet Djunaidi menuturkan sebagai generasinya tentunya melanjutkan perjuangan dan jasa beliau. Karena kata Bupati Mohammad Noer ini tercatat seorang tokoh yang kharismatik.

“Jasanya sangat luar biasa terhadap Bangsa Indonesia terutama untuk Jawa Timur. Dia juga dikenal sebagai salah satu penggagas dan pahlawan Nasional,” singkatnya. (Ful/Nin)

Baca Selengkapnya
SAMPANG

Wujudkan Karakter Anak Cerdas dan Kreatif, Disdik Sampang Adakan Gebyar PAUD

IMG-20230925-WA0009

SAMPANG, Kompasmadura.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang mengadakan suatu acara Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Dengan tema “Gerakan Transisi PAUD – SD/MI yang Menyenangkan Untuk Mewujudkan SDM yang Hebat dan Bermartabat” dihadiri siswa-siswi PAUD – SD/MI di halaman Disdik Sampang.

Kegiatan yang diselenggarakan selama dua hari itu, para siswa – siswi mengikut berbagai lomba yang telah teragendakan. Acara tersebut dihadiri oleh Bunda paud Kabupaten Sampang Hj. Mimin Slamet Junaidi, Ketua Pokja bunda PAUD Hj. Vani Abdullah Hidayat serta jajaran struktural Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang.
Kepala Disdik Sampang Edi Subinto menyampaikan merupakan fondasi penting dalam perkembangan anak. Sisi lain adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang peran PAUD dalam membentuk generasi yang cerdas, kreatif, dan berdaya saing tinggi.

“Adanya kegiatan ini sebagai sarana untuk mengembangkan bakat dan minat anak-anak didik tingkat usia dini. Selain itu juga, sebagai wahana kreativitas yang dilakukan satuan pendidikan,” katanya. Tujuan lainnya, kata Edi juga sebagai ajang gerakan literasi, dan karakterisasi anak – anak usia dini.

Diwaktu yang sama, Bunda PAUD Kabupaten Sampang Hj. Mimin Slamet Junaidi menuturkan terselenggaranya agenda ini tentu anak – anak tidak hanya dituntut bagaimana mengenyam pendidikan belaka tapi melainkan juga tentang membangun komunitas. Sebab mereka semakin besar potensi anak – anak untuk tumbuh dan semakin besar pula daya saingnya.

“Mereka calon pemimpin masa depan. Penciptaan karakter dan sikapnya memang dianyam nilai – nilai positif terhadap perkembangan anak-anak, itu sendiri, ” ujarnya. “Ini langkah positif yang cerah bagi generasi mendatang,” sambungnya.

Pada kesempatan itu, turut hadir Wakil ketua Pokja bunda PAUD Hj. Enny Yuliadi Setiawan, Kepala Bappelitbangda, Kepala Kemenag, Kadinsos PPPA, Ketua Dewan Pendidikan, Korbiddikcam se-kabupaten Sampang, Bunda Paud Kecamatan, Penilik dan Pengawas TK, Ketua IGTKI dan Himpaudi. (Ful/Nin)

Baca Selengkapnya