BANGKALAN, Kompasmadura.com – Kesigapan Holilih warga Desa Sadeh Kecamatan Tanah Merah dalam menyelamatkan kendaraan dari ancaman maling motor patut diapresiasi, keberaniannya yang mengagalkan gerombolan maling motor didepan toko nya tepat di desa Sadeh menjadi inspirasi sekaligus berhati-hati dalam memarkir motornya.
Berdasarkan pengakuan Holilih, bahwa hari Jum’at (14/08) kemarin. Dia seperti biasa menjaga tokonya dengan mengendarai motornya. Setiba dilokasi di desa Sadeh pria ini memarkirnya disamping toko miliknya.
“Motor saya Vario M 5528 GS, biasa saya parkir disitu, tapi saya melihat gerak gerik yang mencrigakan dari pelaku SH dan temannya ini.” Ucap dia.
Dari gelagat yang mencurigakan ini, lanjut dia, terus memantaunya sesampai motor miliknya nyaris berhasil di gondol SH, Holilih pun sigap menghampirinya dan menendang motor yang sudah nyaris di bawa kabur pelaku.
“Karena kena tendang sama saya, pelaku sempat terjatuh dan langsung saya pegang pelaku. Tapi ada yang menengahi dan dibawa kabur,” papar dia.
Holilih tidak cukup disitu, dia langsung melaporkan kejadian ekstrimnya ke Makopolsek Galis.
“Dari kesepakatan sesepuh saya langsung melapor, dan infonya sekarang pelaku di tangkap.” Kata dia.
Pihaknya berharap polisi mampu mengadilinya, sebab jika tidak akan terus membuat warga resah.
“Kalau sudah di tangkap, adili saja se adil-adilnya. Karena pelaku ini kerap berada di daerah kami dengan mengedarkan uang palsu.” Tutur dia.
Sementara itu Kaposek Galis Iptu Tomy Prambana saat berusaha dikonfirmasi mengarahkan agar langsung menghubungi kanit reskrim polsek Galis.
“Silahkan langsung ke kanit reskrim aja mas, saya masih ada giat,” jawabnya melalui pesan whatsAppnya.
Sedangkan Kanit Reskrim polsek Galis Kurniawan belum membalas apapun setelah berusaha dihubungi via WhatsApp dan handphone selulernya. Hingga berita ini dinaikkan masih belum ada info yang lebih detai. (M.Ali/Nin)
