SUMENEP, Kompasmadura.com – Pendistribusian zakat fitrah 1441 Hijriyah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui puluhan lembaga penyalur di tengah wabah virus corona tetap dijalankan.
“Bahkan kami untuk menghindari pengumpulan masyarakat demi mencegah penyebaran Covid-19 saat pembangian Zakat Fitrah ASN, tidak langsung kepada warga yang berhak menerima seperti tahun sebelumnya, tetapi melalui lembaga penyalur yang telah mengajukan permohonan kepada Dinas Sosial,” kata Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si pada Penyerahan Zakat Fitrah 1441 Hijriyah ASN Pemerintah Kabupaten Sumenep di Kantor Dinas Sosial, Selasa (19/05/2020).
Selanjutnya lembaga penyalur saat membagikan zakat fitrah itu mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah, seperti menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan, sehingga kegiatannya itu, selain menyalurkan zakat fitrah juga ikut menyosialisasikan tentang pentingnya menerapkan protokol kesehetan Covid-19 di tengah-tengah masyarakat.
“Lembaga penyalur seiring menyalurkan zakat fitrah itu, tolong bersosialisasi untuk melaksanakan protokol kesehatan supaya pasiennya tidak bertambah lagi, karena saat ini, sudah ada 5 pasien Covid-19 diisolasi perawatan di RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep,” tutur Bupati.
Informasi terbaru bahwa warga Sumenep yang meninggal dunia akibat Covid-19 bertambah satu lagi pada hari ini (Selasa, 19 Mei 2020) yakni warga Kecamatan Lenteng yang dirawat di Rumah Sakit Pamekasan.
“Saya mendapat laporan tadi pagi, jika ada warga Kecamatan Lenteng meninggal dunia dan harus dilakukan penjemputan jenazah ke Pamekasan. Jadi kita harus berhati-hati, waspada dan tidak panik, apalagi Hari Raya Idul Fitri harus tetap melaksanakan protokol kesehatan demi nyawa diri sendiri dan orang lain harus diutamakan,” tagas Bupati dua periode ini.
Penyaluran Zakat Fitrah 1441 Hijriyah ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep ditandai dengan penyerahan secara simbolis oleh Bupati kepada perwakilan lembaga penyalur. Acara itu juga dihadiri oleh Wakil Bupati Achmad Fauzi dan Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, Ir. Edy Rasiyadi, M.Si.
Sementara Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumenep, Mohammad Iksan, S.Pd. MT mengungkapkan, hasil pengumpulan zakat fitrah 1441 Hijriyah dari ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep, beras sebanyak 91 paket dan uang berjumlah Rp91 juta 400 ribu atau 2.611 paket.
“Jumlah penyalur yang mengajukan permohonan secara tertulis untuk membantu menyalurkan zakat fitrah itu sebanyak 79 pemohon. Kami sampaikan terima kasih, karena telah membantu pemerintah daerah menyalurkan Zakat Fitrah ASN,” Ujarnya. (Ras/Nin)
