SUMENEP, Kompasmadura.com – Sebanyak 2000 peserta ambil bagian dalam Kontes Kicau (Singing) dan Keindahan (Beauty) Love Bird tahun 2019 yang diadakan Pemerintah Kabupaten Sumenep bersama Komunitas Lovebird Indonesia (KLI) Madura Sub Korwil I Sumenep.
“Saya berharap melalui kontes burung cinta (love bird) membantu Pemerintah Daerah dalam mempromosikan potensi pariwisata Kabupaten Sumenep, karena pengembangan wisata minat khusus, seperti burung berkicau harus terus berkembang di Kota Keris ini,” kata Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, Achmad Fauzi, SH, pada pembukaan Kontes Love Bird di Lapangan Kartini Group, Minggu (20/10/2019).
Wabup menyatakan, dengan kegiatan itu, bisa menarik masyarakat luar daerah untuk berkunjung ke Kabupaten Sumenep, harapannya semakin banyak warga yang datang bisa memberikan efek positif untuk menghidupkan perputaran roda ekonomi masyarakat.
“Sekaligus, gelaran kontes love bird ini merupakan bagian atraksi wisata, khususnya sebagai sarana mempromosikan seluruh potensi daerah baik wisata, seni dan budaya kepada para peserta dari luar Kabupaten Sumenep,” tutur pengusaha muda sukses ini.
Wakil Bupati Achmad Fauzi secara simbolis membuka kontes kicau (singing) dan keindahan (beauty) love bird tahun 2019 dengan ditandai mengantungkan dan menaikkan sangkar burung.
Pihaknya juga berharap, lomba seperti itu terus dilaksanakan di Sumenep di masa-masa mendatang, dengan lebih meriah lagi, dan Pemerintah Kabupaten Sumenep pasti mendukung menyukseskan acaranya demi kemajuan bersama.
Sementara Ketua Penyelenggara Kontes Kicau (Singing) dan Keindahan (Beauty) Love Bird, Didik Zaini Riadi menambahkan, peserta kontes love bird bukan hanya berasal dari Sumenep dan Madura, melainkan dari berbagai daerah di Indonesia seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Solo, Yogyakarta, Semarang dan Jakarta.
“Kontes kicau (Singing) terbagi menjadi 26 kelas sedangkan keindahan (beauty) terbagi 16 kelas,”ujarnya (Rie/red)
