close
PAMEKASAN

Harga Bawang Putih dan Bawang Merah di Pasar Kolpajung Pamekasan Mengalami Penurunan

IMG_20190520_112107
penjual bawang putih dan bahan rempah lainnya di pasar kolpajung Pamekasan.

PAMEKASAN, Kompasmadura.com – Di bulan ramadhan kebanyakan bahan rempah yang di butuhkan setiap hari untuk memasak. Seperti harga bawang di pasar Kolpajung Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengalami penurunan. Senin (20/05/2019).

Bahkan bahan rempah seperti bawang putih dan bawang merah turun seharga 35 ribu rupiah perkilo, sebelumnya kisaran 70 ribu rupiah perkilo. Selain itu bawang merah juga mengalami penurunan harga, yaitu seharga 30 ribu rupiah perkilo yang sebelumnya 35 ribu rupiah perkilo.

Sedangkan untuk, bahan rempah lainnya seperti, kunyit, lengkuas, kencur, kayu harum, ketumbar, cabe merah besar dan kecil masih harga standart belum ada kenaikan maupun penurunan harga.

Menurut salah satu penjual rempah di pasar kolpajung, turunnya harga bahan rempah seperti bawang putih dan bawang merah karena stok bahan di jawa sudah cukup dan lagi musim.

“Iya turun mas, sebelumnya 70 ribu turun ke 60 ribu, turun lagi 40 ribu dan sekarang turun lagi, yaitu seharga 30 ribu rupiah perkilo, kemaren harga bawang yang naik itu bahan di jawa kurang, sekarang bahan di tengkulak luar madura tercukupi dan lagi musim” ungkap Sitti Romlah, salah satu pedagang rempah di pasar kolpajung.

Sementara bahan rempah yang turun di pertengahan bulan puasa kali ini, banyak di senangi para ibu rumah tangga, seperti pembeli di pasar kolpajung, dirinya senang karena harga bawang putih dan bawang merah turun.

“Syukur mas, harga bawang putih dan bawang merah sudah turun sekarang, harga yang sebelumnya berkisaran 70 ribu rupiah perkilo, saat ini turun sampai 35 ribu rupiah perkilo. Jadi saya enak dan sangat senang karena buat saya kebutuhan pokok itu tidak hanya rempah-rempah tetapi masih banyak kebutuhan lainnya yang harus dipenuhi,” tutur Sita, salah satu pembeli di pasar kolpajung

Dirinya berharap, semoga harga bawang kebelakangnya turun lagi seperti biasanya, paling tidak stabil dengan harga kisaran 20-22 ribu rupiah perkilo. Karena notabennya masyarakat yang membelinya, kelas menengah kebawah. [Rzq/Nin]

Tags : Bawang